Minggu, 22 Februari 2015

Taman Kura Kura Belawa

Obyek wisata ini memiliki daya tarik tersendiri karena dari kura-kura yang ada mempunyai ciri khusus di punggungnya, kura - kura ini mempunyai nama latin " Aquatic Tortose Ortilia norneensis."
Pengunjung objek wisata Kura-kura Belawa yang berada di Desa Belawa Kecamatan Lemahabang Kabupaten Cirebon tahun ini mengalami penurunan dibanding Lebaran tahun sebelumnya.
Belawa adalah merupakan kolam penampungan refresentatif bagi kura-kura sebagai hewan tergolong langka, dan Kura-kura  ini hanya ada di tempat-tempat tertentu di Desa Belawa berbeda dengan jenis kura-kura lain di Indonesia.
Nama Belawa berasal dari nama sebuah desa yaitu Desa Belawa di Kecamatan Lemah Abang yang berada pada posisi koordinat : 6 49' 52" S, 108 37' 13" E. Lokasinya yaitu pada arah  20- 25 km dari kota Sumber, Cirebon, Jawa Barat, ke arah timur. 
Keunikannya kura-kura tersebut adalah bentuk kulit tempurung yang cekung dan berwarna hitam polos, berat badan antara 50 – 100 kg dengan habitatnya di perairan tawar terutama di daerah pegunungan.
 
Kesehariannya kura-kura ini lebih menyukai hidup di air berlumpur, namun untuk perkembangbiakannya bertelur di darat, dan Hewan ini ditangkar di kolam penampungan cukup representatif pasca renovasi, terdiri dari  kolam tukik (untuk kura-kura yang masih kecil), kolam kura-kura dewasa, serta kolam khusus untuk pengembangbiakan, dan Di kolam ini sedikitnya terdapat 200 kura-kura bertempurung unik hidup dan berkembang biak.
 
Sedangkan untuk menjaga kelestarian kura-kura Belawa, Pemerintah Kabupaten Cirebon telah mengeluarkan Surat Keputusan Bupati No. 522.51 Tahun 1993 Tentang Flora dan Fauna Khas Cirebon dan Peraturan Daerah No. 13 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Kawasan Lindung yang didalamnya menetapkan Desa Belawa sebagai kawasan Suaka Margasatwa.
 
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar